Sorottajam.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengungkapkan bahwa sebanyak 30 orang dinyatakan reaktif HIV berdasarkan hasil skrining awal usai penggerebekan pesta sesama jenis di kawasan Puncak, Bogor.
Kepala Dinkes Kabupaten Bogor, dr. Fusia Meidiawaty, menjelaskan bahwa dari total 75 orang yang diperiksa, 30 orang menunjukkan hasil reaktif sementara sisanya, 45 orang, dinyatakan non-reaktif.
Baca Juga: Pesta Seks Sesama Jenis di Bogor Digeruduk Polisi, 75 Pasangan Gay Diamankan
“Reaktif bukan berarti positif HIV. Ini hanya hasil awal. Pemeriksaan lanjutan akan dilakukan oleh puskesmas untuk memastikan status kesehatan masing-masing individu,” ujar Fusia dalam keterangan di Cibinong, Senin (23/6/2025).
Ia menambahkan, pihaknya akan terus memantau proses lanjutan tersebut secara medis dan profesional, serta menekankan pentingnya edukasi publik agar tidak terjadi stigma terhadap orang yang menjalani pemeriksaan HIV.
Baca Juga: Indonesia Dianggap Salah Satu Tempat Paling Aman Jika Terjadi Perang Dunia III
Seperti diketahui sebelumnya, aparat kepolisian menggerebek sebuah vila di kawasan Puncak yang digunakan sebagai tempat pesta seks sesama jenis dan mengamankan puluhan pria dalam operasi tersebut. (Ihy)